Mengenang Awal Mula Ojek di Indonesia, dari Sepeda hingga Motor

- Penulis

Tuesday, 11 March 2025 - 03:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ; kbrn

Foto ; kbrn

Gorontalo | BabelBerdaya.Com | JSCgroupmedia ~ Pada tahun 1969, masyarakat Indonesia disuguhkan dengan inovasi transportasi baru yang kemudian menjadi fenomena tersendiri di nusantara, yakni ojek.

Awalnya, ojek muncul di Jawa Tengah dengan menggunakan sepeda sebagai kendaraan utamanya, sebelum akhirnya berevolusi menjadi kendaraan bermotor seperti yang kita kenal saat ini.

Dilansir dari historia.id ,Istilah “ojek” sendiri memiliki sejarah unik. Kata ini berasal dari kata “object” dalam bahasa Belanda yang berarti barang dagangan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada awalnya, kata “ojek” dilafalkan sebagai “ngobyek”, dan kemudian mengalami perubahan pengucapan menjadi “ngobjek”.

Pada tahun 1980-an hingga 1990-an, masyarakat melihat peluang besar untuk “ngobjek” dengan menggunakan sepeda motor sebagai alternatif pengangkutan penumpang, menggantikan peran tradisional becak.

Perkembangan zaman yang pesat turut mempengaruhi evolusi ojek di Indonesia. Dari yang semula hanya beroperasi dengan sepeda biasa, kini ojek telah menjadi salah satu sarana transportasi yang sangat populer, terutama dengan adanya layanan ojek online yang memudahkan masyarakat untuk memesan ojek melalui aplikasi di ponsel pintar mereka.

Baca Juga:  Demi Laut Babel, Gubernur Hidayat Arsani ; Kita Dukung Penuh Bakamla

Kehadiran ojek tidak hanya memberikan alternatif transportasi yang efisien bagi masyarakat, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi baru bagi para pengemudinya.

Dengan adanya ojek, banyak orang dapat memperoleh penghasilan tambahan dengan menjadi pengemudi ojek, baik secara tradisional maupun melalui platform daring.

Dengan demikian, ojek tidak hanya merupakan bagian dari sejarah transportasi di Indonesia, tetapi juga sebuah cerminan dari adaptasi dan inovasi masyarakat dalam menghadapi kebutuhan akan mobilitas yang semakin meningkat. | BabelBerdaya.Com | KBRN | *** |

DILARANG mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin REDAKSI.

Berita Terkait

Kerugian Mencapai Rp5 Milyar, Gubernur Copot Direktur RSUD Ir Soekarno Babel
Bupati/Walikota Se Babel Tandatangani MoU dengan Kejaksaan
Jelang Hari Bhayangkara ke-79, Irwasda Polda Babel Pimpin Upacara Tabur Bunga
Apresiasi PLN, Ketua TP PKK Babel Noni ; Terapi Untuk Stimulasi Sensorik Motorik
Demi Laut Babel, Gubernur Hidayat Arsani ; Kita Dukung Penuh Bakamla
Open House Idul Adha, Gubernur ; “Pererat Silaturahmi”
Sekitar 52 Purnabakti ASN Terima Tali Asih dari Wakil Gubernur Hellyana
Sesar Aktif Kambowa, Picu Gempa M 4,6 di Buton Sultra
Berita ini 17 kali dibaca
Tag :
5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 11:42 WIB

Kerugian Mencapai Rp5 Milyar, Gubernur Copot Direktur RSUD Ir Soekarno Babel

Friday, 4 July 2025 - 00:17 WIB

Bupati/Walikota Se Babel Tandatangani MoU dengan Kejaksaan

Monday, 23 June 2025 - 22:18 WIB

Jelang Hari Bhayangkara ke-79, Irwasda Polda Babel Pimpin Upacara Tabur Bunga

Monday, 23 June 2025 - 21:36 WIB

Apresiasi PLN, Ketua TP PKK Babel Noni ; Terapi Untuk Stimulasi Sensorik Motorik

Wednesday, 18 June 2025 - 02:55 WIB

Demi Laut Babel, Gubernur Hidayat Arsani ; Kita Dukung Penuh Bakamla

Tuesday, 3 June 2025 - 23:41 WIB

Sekitar 52 Purnabakti ASN Terima Tali Asih dari Wakil Gubernur Hellyana

Wednesday, 28 May 2025 - 10:56 WIB

Sesar Aktif Kambowa, Picu Gempa M 4,6 di Buton Sultra

Wednesday, 28 May 2025 - 10:13 WIB

Pelajar Tewas Ditikam, Pesta Pernikahan Berujung Maut

Berita Terbaru

Foto ; babelprov

Headline

Bupati/Walikota Se Babel Tandatangani MoU dengan Kejaksaan

Friday, 4 Jul 2025 - 00:17 WIB

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x